7 Manfaat perawatan DNA salmon, bantu cegah tanda-tanda penuaan

Brilio.net - Perawatan wajah untuk kecantikan hingga saat ini terus mengalami kemajuan. Salah satunya yaitu berkembangnya teknik perawatan bernama suntik DNA salmon. Teknik perawatan klinik kecantikan yang satu ini memang belum banyak diketahui oleh masyarakat pada umumnya. Namun di kalangan selebritas, treatment DNA salmon mulai dilirik oleh sejumlah pesohor.

Perawatan suntik DNA salmon biasa dikenal di dunia kecantikan dengan nama Salmon DNA Repairing Facial karena memiliki bahan utama berupa Polideoxyribonucleotide (PDRN) yang diambil dari sperma dan darah iklan salmon (young elixir). DNA salmo ini membantu memproduksi zat polinukleotida yang berfungsi membentuk dasar kulit dan meregenerasi sel.

Dilansir brilio.net dari Handeulusal, Jumat (4/3) menjelaskan bahwa adanya kandungan asam amino esensial seperti asam hialuronat, glisin, iprolin, I lisin, I leusin yang bisa didapatkan di dalam tubuh manusia bisa menurun seiring bertambahnya usia.

Cara kerja dari perawatan DNA salmon yaitu dengan menyuntikkan serum dengan berbagai bahan ke dalam kulit. Pada tahap pertama terjadi proses DNA salmon yang disuntikkan ke dalam kulit akan mengembalikan kelembapan kulit dengan asam hialuronat. Kemudian pada tahapan kedua suplemen protein akan disuntikkan sehingga membantu mengembalikan elastisitas kulit.

Perawatan suntik DNA salmon memberikan sejumlah manfaat yang baik untuk kulit. Salah satunya yaitu membantu melembapkan kulit yang didapatkan dari kandungan asam hialuronat. Namun manfaat utama dari suntik DNA salmon adalah menjadikan wajah tetap awet muda. Manfaat dari perawatan DNA salmon tidak hanya itu saja. Berikut ini brilio.net rangkum dari berbagai sumber mengenai manfaat perawatan DNA salmon, Jumat (4/3).

1. Mencerahkan kulit wajah.

foto: Pexels/gustavofring

Manfaat pertama yang didapatkan yakni kulit menjadi cerah setelah melakukan perawatan ini. Hal ini dikarenakan DNA salmon memiliki kandungan seperti peptida yang bisa merangsang produksi kolagen pada kulit sehingga kulit tampak cerah dan tidak kusam.

2. Mencegah munculnya tanda-tanda penuaan dini.

foto: Pexels/mikhailnilov

Tanda-tanda penuaan dini muncul seiring bertambahnya usia. Usia yang semakin bertambah membuat produksi kolagen dan elastisitas pada kulit makin berkurang. Penyebab dari berkurangnya kedua zat itu yaitu munculnya tanda-tanda penuaan, seperti muncul garis halus dan kerutan di wajah. Bahkan tidak hanya itu, perawatan ini mampu untuk meregenerasi sel kulit lama yang digantikan dengan sel kulit baru dan membantu memperbaiki struktur jaringan.

3. Kulit jadi lembap.

foto: Pexels/sorashimazaki

Manfaat berikutnya yaitu kulit menjadi lembap. Hal ini dikarenakan kandungan salmon sebanyak 3% dan digunakan secara rutin selama 12 minggu bisa membantu melembapkan kulit kering. Tidak hanya itu DNA salmon dapat meningkatkan elastisitas kulit wajah. Adanya kandungan hyaluronic acid dan ascorbic acid pada DNA salmon juga bisa melembapkan kulit.

4. Mencegah radikal bebas.

foto: Pexels/sorashimazaki

Produksi kolagen bisa terganggu jika kulit terkena radikal bebas. Hal ini dikarenakan radikal bebas bisa memecah kolgen kulit dan menyebabkan noda hitam di kulit wajah seperti munculnya kerutan, bintik hitam, bahkan kulit menjadi kendor.

Adanya kandungan hyaluronic di dalam DNA salmon bisa membantu menghilangkan radikal bebas. Cara kerjanya yaitu dengan meningkatkan asam hyalurinic endogen di dalam DNA salmon dengan memanipulasi insitu dari jumlah besar molekul air sehingga radikal bebas bisa hilang secara intens.

5. Melindungi kulit dari paparan sinar matahari.

foto: Pexels/sorashimazaki

Suntik DNA salmon bisa melindungi kulit kita dari paparan dan bahaya sinar matahari. Sinar matahari seperti UVA memicu munculnya penuaan pada kulit bahkan bisa menyebabkan kanker kulit seperti melanoma. Untuk melindungi kulit dari semua bahaya itu salah satu caranya yaitu dengan melakukan suntik DNA salmon.

6. Membantu mempercepat penyembuhan luka.

foto: Pexels/shinydiamond

Dilansir brilio.net dari Control your MIDI life menjelaskan bahwa suntik DNA salmon bisa membantu mempercepat proses penyembuhan luka. Hal ini dibuktikan pada sebuah penelitian bahwa DNA salmon bisa menyembuhkan luka dengan cara meningkatkan aliran darah dan memperlancar aliran darah dari kulit setelah melakukan perawat laser ablatif.

7. Mengatasi kulit kering.

foto: Pexels/

Kulit kering bisa disebabkan karena cuaca panas dan kering, serta penggunaan make up atau skincare yang tidak cocok. Salah satu cara mengatasinya yaitu dengan menyuntikkan DNA salmon. Hal ini dikarenkan DNA salmon berguna untuk menahan air yang berlebih pada kulit yang tidak terlapisi. Dengan menggunakan suntik DNA salmon maka bisa mencegah terjadinya penguapan air dan kulit tetap terhidrasi dalam jangka waktu lama.

Setelah melakukan perawatan suntik DNA salmon terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan. Hal ini berlaku setelah perawatan suntik DNA salmon dilakukan. Suntik DNA salmon tidak berbahaya bagi kesehatan manusia, tetapi akan memberikan efek samping bagi sejumlah orang. Efek samping yang biasanya didapatkan adalah terjadinya pembengkakan, memar, dan edema. Jika setelah melakuka perawatan DNA salmon penggunaan tabir surya harus digunakan. Hal ini dilakukan agar kulit tetap terlindungi dari paparan sinar matahari.