Bukan pakai solasi, ternyata trik sederhana ini bikin eyeliner agar garisnya simetris dan tak bleber

24 April 2025 10:40 WIB

Brilio.net - Mengaplikasikan eyeliner memang terdengar mudah, tapi saat sudah berhadapan langsung dengan cermin dan kuas, banyak yang mulai merasa gugup. Salah satu tantangan terbesar dalam makeup adalah membuat eyeliner yang rapi dan simetris di kedua mata. Sedikit saja tangan bergetar atau sudutnya kurang pas, hasil akhirnya bisa terlihat bleber, tidak rata, atau bahkan membuat mata jadi tampak turun sebelah.

Bukan tanpa sebab, eyeliner itu tricky karena bentuk dan kelopak mata tiap orang berbeda. Ada yang punya kelopak lebar, ada pula yang monolid atau bahkan mata sayu. Teknik yang cocok untuk satu bentuk mata belum tentu berhasil dibentuk lainnya. Inilah kenapa, ketelitian dan trik cerdas sangat dibutuhkan. Salah langkah, alih-alih mempertegas bentuk mata, eyeliner justru bisa merusak keseluruhan look yang sudah dirancang dengan hati-hati.

Untuk menghindari kesalahan yang bikin kesel, banyak yang akhirnya mengandalkan trik-trik simpel, seperti memakai solasi bening sebagai panduan. Solasi ini ditempel di bagian sudut luar mata dengan arah tertentu agar garis eyeliner terlihat tegas dan terangkat. Setelah eyeliner diaplikasikan, solasi tinggal dilepas, dan hasilnya pun jadi lebih presisi.

Tapi selain menggunakan solasi, sebenarnya ada cara lain yang nggak kalah ampuh untuk menghasilkan eyeliner yang simetris. Seorang pengguna Instagram @regina_nugroho pernah membeberkannya lebih lanjut melalui salah satu video yang diunggah. Alih-alih solasi, dia memilih menggunakan alat lain.

foto: Instagram/@regina_nugroho

Dilansir briliobeauty.net dari Instagram @regina_nugroho pada Rabu (23/4), dalam teknik ini, digunakan bedak berwarna terang atau putih sebagai panduan awal untuk membuat garis wing eyeliner yang presisi di ujung mata. Garis ini dibuat dengan kuas kecil atau bungkus skincare yang memiliki ujung lancing bergaris. Kemudian buat garis yang tipis, lalu ditarik dari sudut luar mata ke arah ujung alis dengan sudut tertentu sesuai bentuk mata. Fungsi utamanya adalah sebagai "sketsa" awal sebelum menggunakan eyeliner cair atau pensil.

foto: Instagram/@regina_nugroho

Setelah garis panduan dari bedak terbentuk, langkah selanjutnya adalah mengisi garis tersebut menggunakan eyeliner. Ini membantu menjaga bentuk dan arah eyeliner tetap konsisten di kedua mata, mengurangi risiko eyeliner tampak miring atau tidak rata.

Setelah eyelinernya kering, kamu bisa menghilangkan garis bedak tadi dengan cara diusap-usap menggunakan brush secara perlahan. Hal tersebut juga akan membuat garisnya samar karena menyatu dengan makeup. Dengan begitu, eyeliner jadi lebih tegas dan paripurna.

foto: Instagram/@regina_nugroho

Teknik ini sangat membantu terutama untuk pemula yang sering merasa tangannya kurang stabil saat menggambar garis di kedua sisi wajah. Keunggulan lain dari trik ini adalah hasil akhirnya yang lebih bersih dan tajam. Karena garis bedak tidak setajam eyeliner, ia mudah dibaurkan atau dihapus jika terjadi kesalahan, sehingga memungkinkan koreksi sebelum garis permanen ditarik.

Hacks ini tidak hanya mempermudah proses menggambar eyeliner, tapi juga memberi kepercayaan diri lebih bagi pemula untuk bereksperimen dengan berbagai gaya eyeliner. Cocok untuk menciptakan tampilan cat eye, winged liner, atau bahkan eyeliner dramatis untuk makeup bold. Dengan sedikit latihan, teknik ini bisa jadi andalan sehari-hari untuk hasil yang konsisten dan on point.

(brl/far)