5 Potret koleksi Shafira di IFW 2018, angkat tema jalan di Bandung

Brilio.net - Salah satu brand muslim asal Bandung, Shafira terus menghadirkan koleksi busana simple dan elegan. Di ajang Indonesia Fashion Week (IFW) 2018 kali ini, pioneer modest fashion ini menghadirkan koleksi terbaru yang sangat berbeda dari koleksi-koleksi sebelumnya.

Pemilik brand Shafira, Feny Mustafa mengatakan kali ini dirinya tampil di IFW 2018 menghadirkan koleksi yang terinspirasi dari Kota Bandung.

"29 lalu Shafira hadir pertama kali di Bandung. Untuk berterima kasih pada Kota Bandung, kami mempersembahkan fesyen show tunggal dengan tema Ngabaraga di ajang Indonesia Fashion Week 2018. Untuk ajang ini, kami berkolaborasi dengan pemeI rintan Kota Bandung untuk menghebatkan Bandung di ajang Indonesia Fashion Week," ujar Feny dalam siaran pers yang brilio.net terima, Minggu (1/4).

Seperti apa yah potret koleksi terbaru Shafira di atas cat walk?

1. Mengambil tema Ngabaraga yang terinspirasi dari salah satu nama jalan yang paling terkenal di Kota Bandung.

2. Menampilkan 60 look set warna yang terbagi dalam tiga babak, yaitu Braga tahun 1920-1930an, menggambarkan mojang Bandung dan suasana Braga malam hari yang romantis.

3. Dari total 50 set warna akan dibagi dalam empat sequence, di mana masing-masing sequence membawa kisah tersendiri, yaitu Braga Silam, Braga Kini, Gumeulis Braga, dan Bagja Braga.

4. Koleksinya kali ini juga menghadirkan mode berbeda dengan menghadirkan kain tradisional dari Garut.

"Di IFW kali ini, kami membawa tenun Garut, dan aplikasi beads bunga di mana Bandung terkenal sebagai Kota Kembang," jelasnya.

5. Di set seperti lorong waktu, fashion show kali ini seperti lorong waktu yang membawa memori dari jalan Braga pada tahun 1920-an hingga modern.

"Koleksi Ngabaraga memiliki stlyle distinctive androginy dengan warna natural yang cerah seperti biru langit, white creme, pink senja dan hijau tosca," ujar Fenny.

Lebih lanjut, dengan didukung Pemerintahan Kota Bandung, sinergi Shafira diharapkan dapat mendukung aspirasi pengembangan ekonomi kreatif yang digerakkan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung.

"Kami membawa misi untuk mengenalkan perkembangan serta prestasi Kota Bandung atas kerja keras semua pihak yang ingin membawa perubahan,” cetus Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, Kenny Dewi Kaniasari.