Jadi bahan andalan pemutih badan, kenali apa itu kojic acid dalam produk perawatan kulit

14 Agustus 2024 04:45 WIB

Brilio.net - Mendapatkan kulit tubuh yang putih dan glowing adalah impian banyak orang. Apalagi kini banyak produk perawatan kulit yang menjanjikan hasil cepat. Padahal, tidak semua bahan yang digunakan aman dan efektif untuk semua jenis kulit. Salah satu bahan yang kini banyak digunakan dalam produk pemutih dan pencerah kulit adalah kojic acid.

Bahan ini telah menjadi pilihan populer karena kemampuannya dalam mencerahkan kulit secara alami tanpa menyebabkan efek samping yang berbahaya, jika digunakan dengan benar. Namun apa sebenarnya kojic acid dan mengapa bahan ini menjadi andalan dalam produk perawatan?

Biar nggak penasaran, yuk simak informasi di bawah ini sebagaimana briliobeauty.net rangkum dari berbagai sumber, Rabu (14/8).

Apa itu kojic acid?

foto: freepik.com

Kojic acid adalah senyawa alami yang berasal dari berbagai jenis jamur, terutama Aspergillus Oryzae. Senyawa ini juga dapat diperoleh sebagai produk sampingan dalam proses fermentasi beras, yang digunakan dalam pembuatan sake, minuman tradisional Jepang.

Kojic acid pertama kali ditemukan pada awal abad ke-20, dan sejak itu telah digunakan dalam berbagai produk perawatan kulit berkat kemampuannya untuk mencerahkan kulit dan mengatasi hiperpigmentasi.

Bagaimana kojic acid bekerja?

foto: freepik.com

Kojic acid bekerja dengan menghambat enzim tirosinase, yang berperan dalam produksi melanin (pigmen yang memberi warna pada kulit, rambut, dan mata). Dengan menghambat aktivitas enzim ini, kojic acid membantu mengurangi pembentukan melanin, yang pada akhirnya membantu mencerahkan kulit dan mengurangi munculnya bintik-bintik gelap atau hiperpigmentasi. Hal ini membuat kojic acid sangat efektif dalam mengatasi masalah seperti flek hitam, bekas jerawat, dan noda hitam akibat penuaan.

Manfaat kojic acid dalam produk pemutih badan

foto: freepik.com

Penggunaan kojic acid dalam produk perawatan kulit, terutama pemutih badan, memiliki beberapa manfaat utama:

1. Mencerahkan kulit.

Produk perawatan yang mengandung kojic acid sering digunakan untuk mencerahkan kulit secara keseluruhan. Bahan ini efektif dalam mengurangi tampilan bintik hitam dan hiperpigmentasi, sehingga memberikan tampilan kulit yang lebih merata dan cerah.

2. Mengatasi hiperpigmentasi.

Bintik-bintik gelap atau hiperpigmentasi bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk paparan sinar matahari, jerawat, dan penuaan. Kojic acid membantu mengurangi munculnya noda-noda ini dengan cara menghambat produksi melanin.

3. Antioksidan.

Selain fungsinya sebagai agen pencerah, kojic acid juga memiliki sifat antioksidan. Kandungan terseut membuat kojic acid dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas, yang dapat menyebabkan penuaan dini.

4. Mengurangi bekas jerawat.

Bekas jerawat sering kali meninggalkan noda gelap yang sulit dihilangkan. Memiliki kemampuan menghambat produksi melanin, kojic acid dapat membantu memudarkan bekas-bekas tersebut dan memperbaiki tampilan kulit secara keseluruhan.

Potensi efek samping

Meskipun kojic acid memiliki banyak manfaat, penting untuk mengetahui bahwa bahan ini juga memiliki efek samping, terutama jika digunakan dalam konsentrasi tinggi atau untuk jangka waktu yang lama. Beberapa efek samping yang mungkin muncul termasuk iritasi kulit, kemerahan, atau dermatitis kontak.

Oleh karena itu, produk yang mengandung kojic acid umumnya digunakan dalam konsentrasi rendah (biasanya di bawah 4%) untuk meminimalkan risiko iritasi. Selain itu, penting untuk selalu menggunakan tabir surya saat menggunakan produk yang mengandung kojic acid, karena bahan ini dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari.

Apakah kojic acid aman?

foto: freepik.com

Secara umum, penggunaan kojic acid dalam produk perawatan kulit dianggap aman, terutama jika digunakan sesuai dengan petunjuk. Namun seperti halnya dengan semua bahan aktif dalam perawatan kulit, reaksi individu bisa bervariasi.

Bagi mereka yang memiliki kulit sensitif, disarankan untuk melakukan uji coba pada area kecil kulit sebelum mengaplikasikan produk ke seluruh tubuh. Selain itu, jika muncul tanda-tanda iritasi segera hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan dokter kulit.

Mengapa kojic acid begitu populer?

Kepopuleran kojic acid sebagai bahan pemutih kulit tidak hanya karena efektivitasnya, tetapi juga karena bahan ini telah banyak diteliti dan didukung oleh bukti ilmiah. Selain itu, dibandingkan dengan bahan pencerah kulit lainnya seperti hidrokuinon, kojic acid dianggap lebih aman. Banyak konsumen yang beralih ke produk yang mengandung kojic acid karena lebih nyaman digunakan dan menawarkan hasil yang memuaskan tanpa risiko efek samping yang berat.

(brl/mal)