Kapan boleh pakai skincare setelah facial? Simak penjelasannya dan waktu terbaik

Brilio.net - Menjaga kecantikan wajah menjadi hal penting bagi seorang wanita. Salah satu perawatan yang sering dilakukan adalah facial wajah. Facial menjadi ritual penting yang bisa bikin kulit wajah sehat, cerah, dan awet muda. Facial bukan sekadar perawatan mewah, tetapi merupakan investasi jangka panjang untuk kesehatan kulit. Namun seiring dengan popularitasnya, muncul berbagai pertanyaan seputar perawatan facial, terutama mengenai kapan boleh pakai skincare setelah facial.

Facial adalah prosedur perawatan wajah yang komprehensif, biasanya dilakukan oleh dermatolog profesional. Proses ini melibatkan beberapa tahapan, mulai dari pembersihan mendalam, eksfoliasi, ekstraksi komedo (jika diperlukan), hingga aplikasi masker dan serum yang disesuaikan dengan kebutuhan kulit. Tujuannya adalah untuk membersihkan, menyegarkan, dan meremajakan kulit wajah, serta mengatasi berbagai masalah kulit seperti jerawat, komedo, atau tanda-tanda penuaan.

Salah satu aspek penting yang sering diabaikan adalah perawatan pasca-facial. Banyak orang tidak menyadari bahwa cara mereka merawat kulit setelah facial dapat sangat memengaruhi efektivitas perawatan tersebut.

Pertanyaan yang sering muncul adalah kapan boleh pakai skincare setelah facial? Jawaban atas pertanyaan ini penting karena penggunaan skincare yang terlalu dini atau tidak tepat setelah facial dapat mengganggu proses pemulihan kulit dan bahkan menyebabkan iritasi.

Nah agar tak salah langkah, kamu bisa menyimak informasi di bawah ini sebagaimana briliobeauty.net rangkum dari berbagai sumber, Rabu (21/8).

1. Tunggu minimal 24 jam sebelum menggunakan skincare.

foto: freepik.com

Menurut dokter Melanie Palm, dermatolog bersertifikat dari Art of Skin MD, disarankan untuk menunggu setidaknya 24 jam sebelum menggunakan produk skincare setelah facial. Hal ini memberikan waktu bagi kulit untuk pulih dan mengurangi risiko iritasi. Selama periode ini, kulit kamu mungkin lebih sensitif dan rentan terhadap iritasi dari bahan-bahan aktif dalam produk skincare.

2. Mulai dengan produk yang lembut.

Ketika kamu mulai menggunakan skincare setelah facial, pilihlah produk-produk yang lembut dan non-irritating. Kamu bisa memulai dengan pembersih yang lembut dan pelembap yang ringan. Hindari produk yang mengandung bahan aktif seperti retinol atau asam glikolat dalam beberapa hari pertama setelah facial.

3. Perhatikan jenis facial yang kamu lakukan.

Kapan boleh pakai skincare setelah facial juga tergantung pada jenis facial yang kamu lakukan. Facial yang melibatkan ekstraksi atau peeling kimia mungkin memerlukan waktu pemulihan yang lebih lama dibandingkan dengan facial biasa. Dokter Diane Madfes, asisten profesor dermatologi klinik di Mount Sinai School of Medicine, menyarankan untuk berkonsultasi dengan dermatolog tentang waktu yang tepat untuk kembali ke rutinitas skincare normal.

4. Tabir surya adalah pengecualian.

foto: freepik.com

Meskipun kamu harus menunggu sebelum menggunakan sebagian besar produk skincare, tabir surya adalah pengecualian. American Academy of Dermatology (AAD) merekomendasikan untuk selalu menggunakan tabir surya dengan SPF minimal 30, bahkan setelah facial. Pilih tabir surya yang lembut dan bebas minyak untuk menghindari iritasi pada kulit yang baru saja menjalani perawatan.

5. Hindari eksfoliasi tambahan.

Setelah facial, kulit kamu biasanya sudah mengalami eksfoliasi yang cukup. Dokter Hadley King, dermatolog klinis di New York City, menyarankan untuk menghindari eksfoliasi tambahan, baik fisik maupun kimia, setidaknya selama satu minggu setelah facial. Hal ini termasuk scrub, sikat pembersih wajah, atau produk yang mengandung AHA/BHA.

6. Perhatikan reaksi kulit.

foto: freepik.com

Kapan boleh pakai skincare setelah facial juga tergantung pada bagaimana kulit kamu bereaksi terhadap perawatan. Jika kamu mengalami kemerahan, pembengkakan, atau iritasi yang berkelanjutan, tunggu lebih lama sebelum kembali ke rutinitas skincare normal kamu. Dokter Rachel Nazarian dari Schweiger Dermatology Group menekankan pentingnya mendengarkan kulit dan tidak memaksakannya jika masih sensitif.

7. Bertahap dalam mengembalikan produk ke rutinitas.

Ketika kamu mulai menggunakan skincare kembali setelah facial, lakukan secara bertahap. Mulailah dengan produk-produk dasar seperti pembersih dan pelembap, kemudian secara perlahan tambahkan produk lain seperti serum atau treatment. Dokter Shari Marchbein, dermatolog bersertifikat di New York City, merekomendasikan untuk menambahkan satu produk setiap 2-3 hari untuk memastikan kulit tidak bereaksi negatif.

Manfaat menunggu sebelum menggunakan skincare setelah facial.

Memahami kapan boleh pakai skincare setelah facial dan mematuhi pedoman ini memiliki beberapa manfaat:

1. Dengan memberikan waktu bagi kulit untuk pulih, kamu memungkinkan manfaat dari facial untuk bekerja secara optimal.

2. Kulit yang baru saja menjalani facial mungkin lebih sensitif. Menunggu sebelum menggunakan skincare dapat mengurangi risiko iritasi atau reaksi negatif.

3. Memberikan waktu bagi kulit untuk menyesuaikan diri setelah perawatan intensif seperti facial dapat membantu menjaga keseimbangan alami kulit.

4. Setelah periode pemulihan, kulit kamu mungkin lebih siap untuk menyerap manfaat dari produk skincare.