Lakukan treatment hilangkan mata panda malah berakhir iritasi, kulit cewek ini jadi bentol-bentol

28 Juni 2024 12:13 WIB

Brilio.net - Mata panda bisa dialami siapa saja, baik pria maupun wanita dan dari berbagai kalangan usia. Kondisi ini ditandai dengan menggelapnya area kantung mata yang membuat warna kulit wajah jadi tidak merata. Setiap orang yang mengalami mata panda akan terlihat letih dan lebih tua dari usia sebenarnya.

Bukan tanpa alasan, kondisi ini terjadi karena beberapa faktor seperti kelelahan, kurang tidur atau insomnia, efek penuaan, kulit kering, iritasi, gaya hidup yang tidak sehat, hiperpigmentasi, hingga terlalu sering bermain gadget. Untuk mengatasi kondisi ini, ada berbagai cara yang bisa dilakukan. Salah satunya adalah dengan melakukan perawatan di klinik kecantikan.

Ada berbagai treatment kecantikan yang bisa dilakukan untuk menghilangkan tampilan mata panda di wajah. Seperti treatment laser hingga NCTF atau New Cellular Treatment Factor. Treatment NCTF bekerja dengan merangsang produksi kolagen dan elastin yang mampu meningkatkan kekenyalan dan elastisitas di kulit sekitar mata.

Berkat kemampuannya tersebut, treatment NCTF banyak diminati sebagai cara instan bikin mata panda auto lenyap. Namun sebaliknya, seorang pengguna TikTok dengan nama akun @ameliaatulk menceritakan kisahnya setelah melakukan treatment NCTF yang justru berakhir zonk. Pasalnya, kulit area matanya malah iritasi dan jadi bentol-bentol.

Kisahnya berawal saat pemilik akun yang diketahui bernama Amel, memutuskan untuk melakukan treatment NCTF. Bukan tanpa alasan, ia melakukan treatment tersebut dengan tujuan menghilangkan tampilan mata pandanya yang cukup tebal. Amel mulai melakukan treatment NCTF untuk pertama kalinya pada 6 Juli 2023. Setelah beberapa waktu, bukannya mata panda jadi lenyap, mata Amel justru bengkak kemerahan.

foto: TikTok/@ameliaatulk

"Tapi Amel kaget banget nih sama respons mata Amel malah jadi bengkak kayak gini guys. Malah tiap harinya tuh makin bengkak kayak gini," kata Amel, seperti briliobeauty.net lansir dari akun TikTok @ameliaatulk, Jumat (28/6).

Bukannya pergi ke dokter kulit, Amel justru melakukan treatment NCTF untuk kedua kalinya pada beberapa bulan setelahnya. Akhirnya, kondisi matanya semakin parah dengan kemerahan, bengkak, dan bentol-bentok di area bawah matanya.

Rupanya, hal itu terjadi karena kulit Amel yang sensitif dengan obat atau zat yang disuntikkan saat treatment NCTF tersebut. Alhasil, kulitnya jadi iritasi hingga bentol-bentol kemerahan.

"Nah, sebetulnya itu bukan karena obatnya atau kliniknya. Amel treatment NCTF itu guys, karena katanya ya, udah dua dokter yang Amel temuin tuh Amel alergi sama obat yang ada di NCTF itu," ungkap Amel.

foto: TikTok/@ameliaatulk

Karena tidak percaya diri dengan kondisi matanya, Amel lalu berkonsultasi dengan dokter kulit dan melakukan perawatan untuk mengembalikan kesehatan kulit area mata. Meski belum sembuh secara total, namun bengkak di wajahnya jadi lebih berkurang. Sayangnya, bentol-bentol dan kemerahan di wajahnya belum bisa hilang. Bahkan kulit area matanya juga jadi terasa lebih kering.

"Downtime after treatment emg pasti ada, tp ini bukan downtime lagi, melainkan late alergic reaction. Ini bukan ttg klinik/treatmentnya yg salah, intinya ga semua serum booster cocok disuntikin ke kulit kalian, awalnya sih mikir pasti cocok aja (lagian kan vitamin) ternyata fatal bgt udah 2x tetep responnya sama. Dan yg lebih sedihnya lg udah 10hari bentol papul yg ada dimata skrg itu like a jerawat batu," ungkap Amel dalam keterangan video unggahan.

foto: TikTok/@ameliaatulk

Dari kisah Amel, bisa menjadi pelajaran bahwa seharusnya sebelum melakukan treatment kecantikan, pastikan melakukan tes atau uji pada kulit terlebih dahulu. Ini dilakukan untuk mengetahui respons kulit terhadap bahan kimia atau zat yang terkandung pada proses treatment.

Video unggahan Amel tersebut langsung viral hingga ditonton sebanyak 719 ribu kali dan menuai beragam reaksi dari warganet.

"tp nctf itu bahan aktifnya emang banyak banget sih. dan salah satu yg harus dilakukan sebelum injeksi itu skin test dulu harusnya. huhu gws kak," kata akun @miliattic.

"So sad banget sih kak bisa alergi kandungan di nctf… saran kak kalo udah pernah sekali ada respon alergi jangan dicoba lagi kedua kalinya," ungkap akun @betaendorphins.

"aku juga pernah kaya gitu ka, malah sampe luka, akhir nya mata pandan nya malah tambah parah," celetuk akun @ayymuiz1.

(brl/jad)