Mata panda dan kerutan hilang hanya dengan serum dari 1 jenis bahan minuman, tanpa eye cream

18 Desember 2024 18:40 WIB

Brilio.net - Lingkaran hitam di bawah mata, atau yang sering disebut mata panda, adalah salah satu masalah yang kerap mengganggu penampilan. Kondisi ini dapat dialami oleh siapa saja, baik pria maupun wanita, dan biasanya membuat wajah tampak lelah, lebih tua, atau kurang segar. Tidak sedikit yang mencari solusi untuk mengatasi masalah ini.

Istilah mata panda merujuk pada warna kehitaman di area bawah mata, menyerupai lingkaran gelap di sekitar mata panda. Mata panda sering kali disertai dengan pembengkakan atau mata sembab. Meski begitu, kondisi ini biasanya tidak berbahaya dan hanya bersifat sementara. Selain mata panda, kerutan di sekitar mata juga menjadi masalah umum, terutama seiring bertambahnya usia.

Kerutan ini sering membentuk kantung mata yang muncul akibat penurunan produksi kolagen di kulit. Kekurangan kolagen menyebabkan kulit di sekitar mata kehilangan elastisitas, sehingga kelopak mata tampak kendur dan garis-garis halus mulai terlihat. Faktor lain seperti kelelahan, kurang tidur, dan stres juga dapat memperburuk kondisi ini.

Sebagian besar orang mungkin memilih menggunakan krim mata untuk mengatasi masalah ini. Namun, ada alternatif lain yang lebih hemat dan sama efektifnya, yaitu dengan memanfaatkan bahan alami. Salah satu trik alami ini pernah dibagikan oleh akun TikTok @saima_susmi pada 30 November 2022.

Dalam video tersebut, ia menunjukkan cara mengatasi mata panda dan kerutan dengan serum yang terbuat dari bahan-bahan sederhana. Bahan utama dalam serum ini adalah bubuk kopi, yang dicampur dengan air mawar, aloe vera gel, dan minyak zaitun.

"who needs a dark circle remedy? (siapa yang butuh obat lingkaran hitam?)," tulisnya sebagai keterangan video unggahan, yang briliobeauty.net kutip dari akun TikTok @saima_susmi, Rabu (18/12).

foto: freepik.com

Kopi tidak hanya populer sebagai minuman, tetapi juga dikenal memiliki manfaat luar biasa untuk perawatan tubuh, termasuk mengatasi mata panda. Kandungan kafein dalam kopi membantu memperlebar pembuluh darah di area bawah mata, sehingga dapat menyamarkan lingkaran hitam akibat mata lelah. Selain itu, antioksidan dalam kopi efektif untuk menangkal radikal bebas yang dapat mempercepat penuaan kulit dan memunculkan kerutan.

Air mawar juga menjadi bahan yang tak kalah penting. Dengan kandungan antioksidan yang tinggi, air mawar dapat membantu melembutkan kulit di bawah mata, menyeimbangkan pH kulit, serta mencerahkan area gelap. Selain itu, bahan ini juga mampu meredakan pembengkakan dan kemerahan di sekitar mata.

Lidah buaya atau aloe vera gel adalah bahan lain yang dikenal karena manfaatnya untuk berbagai masalah kulit. Kandungan antioksidan dan sifat antiinflamasinya membantu meredakan pigmentasi serta menyamarkan lingkaran hitam. Lidah buaya juga memberikan kelembapan ekstra, sehingga kulit di sekitar mata terasa lembut, kencang, dan ternutrisi.

Minyak zaitun melengkapi campuran serum ini dengan kandungan vitamin E dan C yang tinggi. Bahan ini dikenal mampu menghilangkan keriput di sekitar mata sekaligus memberikan nutrisi yang mendalam. Minyak zaitun juga membantu melancarkan peredaran darah, sehingga lingkaran hitam dan kerutan di sekitar mata dapat memudar.

foto: TikTok/@saima_susmi

Nah, dengan keempat bahan yang sudah disebutkan tersebut kamu bisa membuat serum yang diformulasikan untuk mengatasi mata panda dan kerutan. Jika digunakan secara rutin kamu akan mendapatkan kulit yang lebih cerah, kencang, dan wajah yang tampak lebih fresh. Yuk, simak cara membuatnya.

Bahan:

- Sejumput bubuk kopi
- 1 sendok makan air mawar
- 1 sendok makan aloe vera gel
- 4-5 tetes minyak zaitun

foto: TikTok/@saima_susmi

Cara membuat:

1. Tuangkan bahan-bahan yang sudah disebutkan pada wadah
2. Aduk keempat bahan tersebut sampai tercampur merata
3. Aplikasikan pada kulit area mata secara menyeluruh, terutama pada bagian bawah mata
4. Lakukan pijatan lembut agar serum lebih meresap
5. Gunakan secara rutin setiap malam sebelum tidur untuk hasil yang optimal

(brl/jad)