Tak hanya direndam garam, ini trik haluskan tumit kasar dan pecah-pecah pakai 1 bahan pemanis

18 Oktober 2023 15:10 WIB

Brilio.net - Tumit pecah-pecah dikenal sebagai fissura calcanei dalam dunia medis. Kondisi ini ditandai dengan lapisan kulit pada area tumit kaki yang terlihat retak. Kondisi ini terjadi akibat kulit di sekitar tumit kaki menjadi sangat kering dan kasar. Biasanya, kondisi ini bisa disertai dengan rasa sakit, gatal, dan bahkan pendarahan jika dibiarkan saja tanpa penanganan tepat.

Mengapa kondisi ini dapat terjadi? Selain secara umum area tumit memang kurang diperhatikan dalam perawatan kulit, area telapak kaki seringkali terpapar pada permukaan tanah dan lantai sehingga membuat debu dan pasir yang kotor banyak menempel.

Proses ini mengakibatkan kelembapan kulit kaki yang sudah minim sedari awal menjadi semakin berkurang. Tidak ayal kemudian telapak kaki pun menjadi semakin kering dan berakhir mengalami keretakan.

Untuk mengatasi masalah ini, nyatanya kamu cukup menggunakan bahan-bahan alami saja lho. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan larutan air garam, campuran gula, dan minyak kelapa. Cara ini sebagaimana diperagakan oleh @body_joints_mt via Instagram, dilansir briliobeauty.net pada Rabu (18/10).

foto: freepik.com

Gula pada dasarnya memiliki kandungan asam alfa hidroksi (AHA). Komponen AHA ini memiliki sifat eksfoliasi lembut yang dapat membantu proses regenerasi kulit dengan mengikis lapisan kulit yang rusak, merangsang pembentuk lapisan baru yang lebih sehat. Selain itu, gula juga memiliki sifat pelembap alami yang dapat menjaga kelembutan kulit dan meminimalisir potensi terjadinya keretakan pada tumit kaki.

foto: freepik.com

Minyak kelapa mengandung asam lemak berupa asam laurat yang memiliki sifat antimikroba dan antiinflamasi. Selain itu, minyak kelapa juga dapat membantu melembapkan kulit secara mendalam sehingga dalam prosesnya akan meningkatkan elastisitas kulit dan mengurangi potensi tumit kaki menjadi pecah-pecah. Selain itu, kandungan vitamin E dalam minyak kelapa membantu melindungi kulit dari kerusakan oksidatif dan mempromosikan penyembuhan jaringan kulit rusak akibat keretakan area telapak kaki.

foto: freepik.com

Larutan garam tersusun atas komponen sodium dan klorida yang dapat membantu memberi kelembapan kulit dan menghindari terjadinya kekeringan. Air garam juga dapat membantu membersihkan area retakan pada kulit dan membunuh bakteri yang mungkin telah masuk ke area retakan tersebut, sehingga mencegah infeksi. Plus, larutan garam dapat menstimulasi proses pembersihkan kulit dengan mengangkat sel-sel kulit mati di area tumit yang kemudian akan merangsang pertumbuhan kulit yang sehat.

Ketiga bahan di atas bisa kamu manfaatkan dengan cara sebagai berikut.

Alat dan bahan:

1. Garam secukupnya
2. 1 sendok makan gula pasir halus (gula putih atau gula merah)
3. 1 sendok makan minyak kelapa (bisa menggunakan minyak zaitun atau minyak sayur)
4. Wadah kecil
5. Baskom besar
6. Air secukupnya

Langkah pengerjaan:

foto: Instagram/@body_joints_mt

1. Isi baskom besar dengan sejumlah air, lalu tabur dan aduk sejumlah garam ke dalamnya hingga larut.
2. Rendam kaki di dalam larutan tadi selama 5-10 menit.
3. Dalam sebuah wadah kecil, campurkan 1 sendok makan gula pasir dan minyak kelapa.
4. Aduk kedua bahan tersebut hingga membentuk scrub dengan konsistensi kental.
5. Setelah selesai direndam, gosok area telapak dan tumit kaki menggunakan scrub gula tadi selama minimal 5 menit.
6. Bila dirasa cukup, bilas dengan air hingga bersih.
7. Gunakan pelembap atau body lotion setelahnya ke area telapak kaki tersebut.

(brl/jad)