Viral di TikTok untuk atasi jerawat, simak 7 fakta apa itu cream tretinoin

18 Agustus 2024 18:00 WIB

Brilio.net - Mengatasi wajah berjerawat adalah tantangan yang banyak dihadapi oleh orang-orang di berbagai usia. Salah satu solusi yang sedang viral di TikTok untuk mengatasi masalah ini adalah menggunakan cream dengan kandungan tretinoin. Tretinoin yang juga dikenal sebagai retinoic acid adalah bentuk asam dari vitamin A dan telah lama digunakan dalam dunia dermatologi sebagai bahan aktif untuk merawat berbagai masalah kulit, terutama jerawat.

Tretinoin bekerja dengan cara mempercepat siklus regenerasi sel kulit yang membantu mengurangi penumpukan sel-sel kulit mati yang dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat.

Tidak hanya itu, tretinoin juga dikenal mampu meningkatkan produksi kolagen, sehingga membantu memperbaiki tekstur kulit dan mengurangi munculnya garis-garis halus. Hal inilah yang menyebabkan tretinoin sering digunakan tidak hanya untuk mengatasi jerawat, tetapi juga untuk perawatan anti-penuaan.

Bagi kamu yang tertarik untuk menggunakan cream tretinoin, bisa mengetahui informasi di bawah ini sebagaimana briliobeauty.net rangkum dari berbagai sumber, Minggu (18/8).

Bagaimana tretinoin bekerja dalam mengatasi jerawat?

foto: freepik.com

Tretinoin efektif dalam mengatasi jerawat karena kemampuannya untuk mempercepat siklus pembaruan sel kulit. Tak heran jika sel-sel kulit mati yang biasanya menyumbat pori-pori dapat terkelupas lebih cepat, sehingga mengurangi kemungkinan terbentuknya komedo dan jerawat. Selain itu, tretinoin juga memiliki sifat antiinflamasi yang membantu mengurangi kemerahan dan bengkak disertai jerawat.

Manfaat tretinoin selain mengatasi jerawat.

foto: freepik.com

Selain efektif untuk mengatasi jerawat, tretinoin juga dikenal sebagai agen anti-penuaan yang kuat. Penggunaannya secara rutin membantu mengurangi garis-garis halus, meningkatkan elastisitas kulit, dan memperbaiki kerusakan akibat sinar matahari. Tretinoin juga dapat membantu mengatasi masalah hiperpigmentasi, seperti bintik hitam dan melasma, dengan mencerahkan kulit secara bertahap.

Bagaimana cara menggunakan tretinoin?

foto: freepik.com

Penggunaan tretinoin memerlukan perhatian khusus karena bahan ini bisa menyebabkan iritasi, terutama pada kulit sensitif. Disarankan untuk memulai dengan konsentrasi rendah (biasanya 0,025%) dan hanya digunakan beberapa kali seminggu hingga kulit terbiasa.

Pastikan kulit bersih dan kering sebelum mengaplikasikan tretinoin, dan hindari area mata serta sudut-sudut bibir yang lebih rentan terhadap iritasi. Selain itu, penggunaan sunscreen pada siang hari sangat penting karena tretinoin dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari.

Efek samping yang perlu diperhatikan.

foto: freepik.com

Salah satu efek samping dari penggunaan tretinoin adalah iritasi kulit. Kondisi tersebut bisa mengakibatkan kemerahan, pengelupasan, dan kekeringan pada kulit. Biasanya kondisi tersebut sering terjadi pada tahap awal penggunaan, ketika kulit masih beradaptasi dengan bahan aktif ini.

Namun seiring waktu, kulit biasanya akan menyesuaikan diri dan efek samping tersebut akan berkurang. Penting untuk tidak menggunakan tretinoin bersamaan dengan produk-produk yang bersifat abrasif atau eksfoliasi, karena hal ini dapat memperparah iritasi.

Kapan hasilnya bisa terlihat?

foto: freepik.com

Kesabaran adalah kunci saat menggunakan tretinoin. Meskipun beberapa orang mungkin mulai melihat perbaikan dalam beberapa minggu, hasil optimal biasanya memerlukan waktu 8 hingga 12 minggu penggunaan rutin.

Perlu kamu ketahui, tretinoin bekerja pada tingkat sel untuk memperbaiki kulit dari dalam ke luar. Konsistensi dalam penggunaan adalah hal yang sangat penting untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Produk tretinoin yang beredar di pasaran.

foto: freepik.com

Tretinoin tersedia dalam berbagai bentuk, seperti krim, gel, dan lotion. Di Indonesia, produk tretinoin bisa didapatkan dengan resep dokter, karena penggunaan bahan ini perlu disesuaikan dengan kondisi kulit masing-masing individu. Beberapa merek yang populer termasuk Retin-A, ReTrieve, dan Renova. Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter kulit sebelum memulai penggunaan tretinoin untuk memastikan dosis dan frekuensi yang tepat.

(brl/wen)