Wajah mulus dalam 3 minggu, begini cara mengeringkan jerawat meradang pakai 2 jenis buah

Brilio.net - Selain menimbulkan nyeri, jerawat meradang juga bisa mengganggu penampilan. Jerawat meradang terjadi ketika area di bawah sumbatan komedo mengalami peradangan dan memerah. Jerawat meradang juga bisa disebabkan karena infeksi bakteri di bawah permukaan kulit.

Memencet jerawat bukan cara yang tepat untuk mengatasi jerawat meradang. Kondisi tangan yang tidak bersih, alat yang tidak steril, dan penyebaran kuman dari jerawat yang ditekan justru dapat memperburuk keadaan jerawatmu. Akibatnya, jerawat menjadi kemerahan, terinfeksi, dan lebih meradang. Bahkan, tidak menutup kemungkinan bahwa jerawat bisa meninggalkan bekas luka di wajah atau yang disebut bopeng.

Jerawat meradang dapat terjadi di bagian kulit yang memiliki banyak kelenjar minyak seperti, leher, dada, punggung, dan paling umum di wajah. Bila jerawat tak berubah menjadi infeksi, nantinya kemerahan bisa hilang dengan sendirinya, walaupun dapat memakan waktu yang lama menggunakan atau tanpa pengobatan. Namun bagaimana cara agar jerawat yang meradang ini lekas kempis, kering, dan membaik?

Nah, tak sedikit orang akan pergi ke klinik kecantikan untuk melakukan perawatan jerawat meradang agar cepat kering dan kempes. Namun, ada juga lho cara alami yang bisa kamu lakukan hanya dengan memanfaatkan buah-buahan yang ada disekitarmu. Salah satunya seperti yang dibagikan oleh akun TikTok @estinik_beautysecrets pada (5/2) lalu. Dalam unggahannya, ia membagikan cara mengeringkan jerawat meradang pakai 2 jenis buah. Buah yang digunakan adalah lemon dan jeruk nipis.

foto: freepik.com

"dry up acne and pimples fast with lemon and lime water (keringkan jerawat dan beruntusan dengan cepat dengan air lemon dan jeruk nipis)," tulisnya sebagai keterangan video unggahan, yang telah briliobeauty.net lansir dari akun TikTok @estinik_beautysecrets, Jumat (16/6).

Lemon termasuk buah dengan segudang manfaat yang baik bagi kesehatan. Bahkan, buah berwarna kuning ini disebut dapat digunakan sebagai obat alami jerawat. Sebagian orang percaya bahwa antioksidan, asam sitrat, dan vitamin C di dalam lemon dapat membantu mengatasi masalah ini. Salah satunya adalah dengan mempercepat jerawat kempis dan kering.

Asam sitrat yang ada di lemon dikenal sebagai zat exfoliant yang bertugas menghilangkan sel kulit mati pada lapisan kulit terluar. Lemon pun mempunyai sifat antibakteri yang dapat menghasilkan lingkungan asam, sehingga tidak disukai bakteri.

Kandungan asam sitrat pada lemon ini diduga dapat mengurangi produksi minyak berlebih penyebab jerawat dan mengatasi peradangan akibat jerawat di wajah. Selain itu, kandungan asam sitrat ini juga dapat memecah sel kulit mati yang bisa menyebabkan komedo dan jerawat.

Sementara jeruk nipis, merupakan sumber vitamin dan nutrisi yang dapat memberikan manfaat bagi kulit. Mulai dari vitamin C, vitamin E, vitamin K, vitamin A, kalsium, kalium, magnesium, dan lain sebagainya. Tidak berhenti sampai di situ, jeruk nipis juga mengandung banyak antioksidan.

Mengutip dari Stylecraze, jeruk nipis mengandung banyak antibiotik yang mampu melawan serangan bakteri penyebab jerawat. Kandungan jeruk nipis pun mampu mengontrol produksi minyak alami kulit. Jadi, cocok digunakan untuk kamu yang memiliki tipe kulit berminyak.

Setelah mengetahui manfaat dari kedua buah tersebut, kini saatnya kamu mengolah kedua bahan tersebut sebagai obat untuk mengeringkan jerawat yang meradang. Bahkan hanya dengan waktu 3 minggu saja, jerawatmu akan jauh lebih membaik. Berikut cara membuatnya.

foto: TikTok/@estinik_beautysecrets

Bahan:

1. 1 buah lemon.
2. 1-2 buah jeruk nipis.
3. 1 cup air.

foto: TikTok/@estinik_beautysecrets

Cara membuat:

1. Cuci bersih lemon dan jeruk nipis sampai bersih.
2. Iris-iris tipis lemon dan jeruk nipis.
3. Siapkan air pada wadah lalu masukkan irisan lemon dan jeruk nipis kedalam air.
4. Rendam irisan lemon dan jeruk nipis selama 3-5 jam.
5. Gunakan rendaman air lemon dan jeruk nipis untuk mencuci wajah.
6. Lakukan secara rutin setiap hari untuk hasil yang optimal.