7 Kandungan skincare yang tidak boleh untuk ibu hamil, wajib dihindari

7 Kandungan skincare yang tidak boleh untuk ibu hamil, wajib dihindari

Brilio.net - Tahukah kamu? pada saat hamil tidak hanya pola makan dan gaya hidup saja yang harus diperhatikan oleh ibu hamil. Namun juga penggunaan skincare harus diperhatikan dengan cermat dan baik.

Skincare yang beredar bebas di pasaran memiliki berbagai macam bahan kandungan yang belum tentu aman untuk ibu hamil. Bahan kandungan skincare yang tidak boleh untuk ibu hamil jika digunakan bisa memicu bahaya baik untuk sang ibu maupun untuk sang buah hati.

Dilansir brilio.net dari Womenshealting, Sabtu (12/3) Dr. Anjali Mahto menjelaskan bahwa bahan kosmetik aktif bisa diserap dengan mudah melalui kulit pada saat proses kehamilan berlangsung. Hal ini disebabkan karena adanya peningkatan aliran darah sistemik dalam tubuh saat hamil.

Maka dari itu penyerapan melalui kulit dapat masuk ke dalam aliran darah menuju sirkulasi. Hal ini membuka peluang melewati plasenta dengan begitu janin di dalam tubuh yang sedang berkembang bisa terpengaruhi.

Nah, lantas bahan kandungan skincare apa saja yang tidak boleh digunakan untuk ibu hamil? berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber, Minggu (13/3).

1. Retin-A, retinol, dan retinyl palmitate

Kandungan skincare yang tidak boleh untuk ibu hamil Berbagai sumber

foto: Pixabay/rp

Bahan kandungan skincare yang tidak boleh untuk ibu hamil yaitu retin-A, retinol, dan retinyl palmitate. Bahan kandungan seperti vitamin A bisa menyebabkan cacat lahir dan cukup berbahaya untuk bayi.

Walaupun bahan kandungan seperti vitamin A sangat baik untuk perkembangan janin, penggunaan vitamin A berlebih tidak dianjurkan. Hal ini bisa menjadi penyebab utama toksisitas hati. Sedangkan kandungan bahan skincare lainnya seperti retin-A yang merupakan turunan dari vitamin A juga tidak diperbolehkan untuk digunakan pada saat proses kehamilan berlangsung.

2. Asam salisilat

Kandungan skincare yang tidak boleh untuk ibu hamil Berbagai sumber

foto: Pixabay/tawnynina

Asam salisilat sering kita jumpai pada produk skincare yang diformulasikan untuk wajah berjerawat. Asam salisilat memang ampuh untuk mengatasi jerawat karena adanya sifat anti-inflamasi.

Dilansir brilio.net dari Healthline, Sabut (12/3) bahwa asam salisilat harus dihindari oleh ibu hamil. Kandungan asam salisilat sebanyak 2 persen tidak menimbulkan risiko bagi perkembangan bayi. Namun berbeda dengan persentase yang lebih tinggi. Persentase asam salisilat yang tinggi bisa menyebabkan gangguan pada perkembangan bayi.

3. Hidrokuinon

Kandungan skincare yang tidak boleh untuk ibu hamil Berbagai sumber

foto: Pixabay/rmt

Bahan kandungan seperti hidrokuinon menjadi salah satu bahan yang ampuh untuk mengatasi permasalahan wajah hiperpigmentasi. Namun pada kenyataannya, kandungan ini tidak boleh digunakan oleh ibu hamil.

4. Spirinolakton

Kandungan skincare yang tidak boleh untuk ibu hamil Berbagai sumber

foto: Freepik

Bahan skincare yang tidak boleh untuk ibu hamil selanjutnya yaitu spironolakton. Spironolakton bisa kamu temukan pada skincare yang khusus untuk mengatasi jerawat di wajah.

Dilansir brilio.net dari Women's Health Mag, Sabtu (12/3) bahan ini harus dihindari karena bisa menyebabkan cacat lahir. Sebagai gantinya kamu bisa menggunakan bahan kandungan azelaic topikal.

5. Minyak esensial

Kandungan skincare yang tidak boleh untuk ibu hamil Berbagai sumber

foto: Freepik.com

Minyak esensial bisa menjadi bahan kandungan skincare berbahaya jika penggunaannya tidak tepat. Minyak esensial memiliki tekstur cair sehingga sering kali dianggap menjadi bahan skincare yang aman digunakan oleh ibu hamil. Namun dalam penggunaannya harus dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.

Beberapa jenis minyak esensial yang berbahaya untuk digunakan oleh ibu hamil yaitu tea tree oil dan rosemary. Tea tree oil bisa menyebabkan keracunan pada saat dicerna. Hal ini bisa memicu efek samping seperti kulit melepuh, efek estrogenik, dan dermatitis.

6. Penggunaan tabir surya

Kandungan skincare yang tidak boleh untuk ibu hamil Berbagai sumber

foto: Freepik/gpoinstudio

Penggunaan tabir surya pada saat hamil harus dihindari sebisa mungkin. Hal ini dikarenakan tabir surya yang mengandung oxybenzone, avobenzone, octisalate, octocrylene, homosalate atau octinoxate. Semua kandungan ada pada tabir surya bisa menyerap ke dalam aliran darah dan bisa menyebabkan gangguan hormon.

7. Benzoil peroksida

Kandungan skincare yang tidak boleh untuk ibu hamil Berbagai sumber

foto: Pexels/matildawormwood

Benzoil peroksida menjadi bahan skincare yang tidak boleh digunakan untuk ibu hamil. Bahan seperti benzoil peroksida biasa ditemukan pada produk skincare yang diformulasikan untuk pengobatan maupun pencegahan munculnya jerawat.

Penggunaan bahan skincare benzoil peroksida bisa menyebabkan berbagai risiko dan cukup berbahaya bagi janin sehingga beberapa dokter melarang ibu hamil untuk menggunakan bahan ini.

(brl/lea)

tags

STORIES