8 Cara merawat rambut rusak akibat catok, rajin gunakan hair mask
Brilio.net - Rambut adalah mahkota wanita. Merawat keindahan rambut tentu bisa menunjang penampilan agar semakin percaya diri. Biasanya untuk mengatur rambut, wanita akan memakai alat-alat tertentu, salah satunya menggunakan catokan. Alat catokan bisa membentuk rambut sesuai yang diinginkan, bisa dibentuk agar lurus, curly, dan masih banyak lagi.
Menata rambut dengan catokan atau hairdryer memang praktis dan bisa bikin penampilan makin memesona. Tak mengherankan deh bila semakin banyak kaum hawa yang memiliki peralatan styling lengkap agar bisa menata rambut sendiri di rumah.
-
7 Rekomendasi vitamin rambut untuk melindungi dari panas catokan, harga mulai dari Rp 50 ribu Beberapa dampak buruk yang dirasakan saat terlalu sering mencatok rambut dengan suhu yang terlalu panas yaitu, rambut menjadi kering dan kusam.
-
Nggak perlu hair spray, cewek ini bagikan trik catok rambut agar hasilnya awet seharian Trik sederhana yang bisa dilakukan untuk membuat hasil catokan rambut tetap stay dan awet seharian.
-
Kembali sehat dan bebas rontok, ini trik memperbaiki rambut rusak akibat styling pakai 1 bahan alami Sering menata rambut dengan menggunakan alat pemanas rambut dan obat-obatan kimia bisa menyebabkan rambut rusak.
Namun, penggunaan catokan yang berlebihan dan terlalu sering, bisa berakibat buruk pada rambut. Cepat atau lambat, akan timbul masalah seperti rambut kering, bercabang, atau warna yang pudar. Alhasil, perlu penanganan khusus untuk mengatasi masalah tersebut.
Nah, berikut delapan cara merawat rambut rusak akibat catok, seperti dihimpun brilio.net dari berbagai sumber pada Rabu (17/8).
1. Menggunakan sampo dan kondisioner dengan kandungan keratin.
foto: freepik.com
Rambut yang rusak bisa diatasi dengan sampo dan kondisioner yang mengandung keratin. Keratin berfungsi untuk meregenerasi dan mengganti sel rusak dengan yang baru. Selain itu keratin juga bermanfaat untuk menjaga kelembapan rambut. Seperti yang diketahui bahwa keratin merupakan protein alami pada rambut yang mudah rusak bila terjadi kesalahan penggunaan bahan kimia atau dalam proses penataan rambut.
2. Rajin menggunakan hair mask.
foto: freepik.com
Jika sudah menyadari ada kerusakan rambut akibat catok, maka sangat disarankan untuk rajin menggunakan hair mask. Sebaiknya rutin menggunakan hair mask setidaknya satu minggu sekali. Ada banyak varian hair mask yang dijual di pasaran dan bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan rambut. Jika merasa repot melakukannya sendiri, Sejumlah salon dan tempat spa juga menyediakan fasilitas hair mask untuk perawatan.
3. Menggunakan hair oil.
foto: freepik.com
Hair oil bisa digunakan untuk pelindung rambut. Sebelum memakai catokan, oleskan terlebih dahulu hair oil dan diamkan beberapa menit sampai meresap. Umumnya, hair oil memberikan kelembapan serta membuat rambut berkilau alami. Menambahkan minyak untuk rambut ke dalam hair care rutin kamu, akan membantu melembapkan helaian rambut dan membuatnya kembali berkilau.
Manfaat hair oil lainnya, yaitu dapat mencegah kerusakan rambut. Kurangnya pasokan minyak alami untuk rambut kering, ditambah dengan paparan sinar matahari, air yang keras, panas tinggi dari alat-alat styling, dan polusi, membuat rambut menjadi rapuh sehingga mudah patah, pecah, dan bercabang.
4. Memotong ujung rambut untuk meminimalisasi kerusakan.
foto: freepik.com
Biasanya para dalam mencatok rambut para wanita paling sering menekan catokan pada bagian ujung rambut. Maka tak heran, ujung rambut tersebut menjadi rusak dan terlihat patah-patah. Untuk mengatasinya, potong ujung rambut secara berkala setiap satu hingga dua bulan sekali. Hal ini dilakukan agar rambut tidak bercabang dan tumbuh lebih sehat.
5. Semprotkan hair protection sebelum lakukan styling.
foto: freepik.com
Sebelum memulai rutinitas mencatok rambut, sebaiknya gunakan produk yang dapat menjaga rambut dari suhu panas. Umumnya, heat protection berbentuk oil atau spray, sehingga mudah sekali diaplikasikan ke rambut. Selain itu, heat protection juga berfungsi memberikan kelembapan dan kelembutan. Sehingga rambut lebih mudah diatur dan bersinar. Tak hanya itu saja, dengan menggunakan hair protection ini dapat meminimalisasi kerusakan pada rambutmu.
6. Gunakan vitamin rambut.
foto: freepik.com
Vitamin rambut adalah salah satu item terpenting dalam perawatan rambut rusak. Manfaatnya juga banyak, selain untuk menjaga kilau rambut, melindungi rambut dari kerusakan, melembapkan rambut dan masih banyak manfaat lainnya. Jangan lupa sebelum catokan pakai vitamin rambut terlebih dahulu supaya rambut lebih terlindungi.
7. Aplikasikan hair tonic untuk atasi kerontokan.
foto: freepik.com
Hair tonic wajib dimasukan dalam rangkaian perawatan rambut rusak karena fungsinya untuk merangsang pertumbuhan rambut menjadi lebih cepat dan lebih sehat. Selain itu juga hair tonic juga dipercaya untuk membantu rambut menjadi subur dan mengatasi kerontokan. Tambahan nutrisi dari hair tonic umumnya mengandung biotin dan vitamin rambut yang dibutuhkan agar batang rambut kuat dan terhindar dari patah saat tumbuh nantinya. Jika kamu bermasalah dengan kerontokan dan ingin perawatan ekstra tanpa harus ke salon, memakai hair tonic bisa menjadi jalan keluarnya.
8. Kurangi penggunaan catok.
foto: freepik.com
Apabila kamu merasa rambut sudah mulai tipis dan tak indah saat ditata, ada baiknya hentikan penggunaan catokan untuk sementara waktu. Mencatok rambut terus-terusan membuat rambut tersiksa dan menjadi rapuh, akhirnya, rambut akan rontok lebih banyak dan sulit untuk ditata kembali.
9. Menentukan suhu catokan yang tepat.
foto: freepik.com
Suhu catokan yang terlalu panas memang membuat proses styling berlangsung cepat. Sayangnya, suhu yang berlebihan juga rentan merusak rambut hingga menjadi kering, kusam, bahkan mudah rontok. Suhu terbaik untuk catokan dan hairdryer berkisar di angka 185 derajat celcius. Jadi, usahakan untuk tidak melakukan styling rambut dengan suhu melebihi standar tersebut, ya agar rambutmu tidak makin rusak.