7 Cara atasi hiperpigmentasi ala Vanesha Prescilla, pakai ampoule
1. Mencuci wajah.
foto: freepik.com
-
Mengungkap pesona wajah flawless tanpa noda Jessica Mila, si cantik menantu kesayangan Otto Hasibuan Si cantik menantu kesayangan Otto Hasibuan ini ternyata nggak neko-neko soal urusan merawat kesehatan kulitnya.
-
Glowing natural tanpa makeup tebal, intip skincare routine si multitalenta Prilly Latuconsina Memiliki tipe kulit normal, si cantik multitalenta ini mengaku wajahnya tidak gampang rewel.
-
5 Perawatan wajah cerah dan sehat Sahila Hisyam, pakai skin immunity Metode perawatan skin immunity berfungsi sebagai pertahanan untuk melindungi kulit dari berbagai efek negatif.
Sasha mengaku selalu mencuci wajahnya saat bangun tidur. Selain itu, dirinya juga tak pernah absen untuk mencuci wajahnya setelah selesai beraktivitas dan sebelum tidur. Produk yang digunakan oleh Sasha adalah facial wash yang diformulasikan untuk mencerahkan wajah, namun tidak membuat kering. Hal ini dilakukannya untuk membuat wajahnya tetap bersih dan segar.
Seperti yang diketahui bahwa membersihkan wajah dengan optimal akan membuat wajah akan tetap sehat dan terhindar dari berbagai permasalahan kulit. Karena jika tidak dibersihkan dengan benar, sisa makeup, sebum hingga kotoran yang menempel pada wajah akan berpotensi memunculkan jerawat dan berbagai masalah lain.
2. Booster serum.
foto: freepik.com
Selesai mencuci wajahnya, Vanesha selanjutnya mengaplikasikan booster serum. Jenis serum ini biasanya digunakan pada tahap awal setelah pembersihan, namun bukan sebagai pengganti serum atau essence.
Selain menambah hidrasi pada kulit, boosting serum juga bermanfaat untuk mempersiapkan kulit menerima manfaat produk-produk perawatan selanjutnya. Jadi dengan penggunaan produk ini wajah Sasha akan terasa lebih lembap dan siap untuk membantu penyerapan skincare yang ia gunakan selanjutnya.
3. Ampoule serum.
foto: freepik.com
Setelah mengaplikasikan booster serum, Sasha menggunakan ampoule serum yang diformulasikan khusus untuk mengatasi hiperpigmentasi dengan kandungan pencerah didalamnya. Diketahui bahwa ampoule adalah produk pada skincare yang digunakan untuk permasalahan kulit tertentu.
Kandungan bahan aktif dalam ampoule mirip dengan serum, namun dengan konsentrasi yang lebih tinggi. Biasanya ampoule mengandung bahan aktif yang lebih spesifik seperti Retinol, Ceramide, Peptide, Vitamin C, ekstrak tumbuhan seperti Centella Asiatica, Asam Hialuronat, dan Asam Esensial. Selain itu, penggunaan produk ini Sasha fokuskan pada bagian bawah matanya.
4. Day cream.
foto: freepik.com
Selanjutnya, Sasha mengaplikasikan day cream di wajahnya. Day cream yang dirinya pilih juga merupakan produk yang diformulasikan untuk mencerahkan sekaligus melembapkan kulitnya.
Tidak hanya itu, beberapa day cream biasanya memiliki kandungan tambahan, seperti vitamin C atau ascorbic acid, vitamin E atau alpha tocopherol, dan ekstrak green tea. Beberapa bahan ini juga termasuk pelembap yang ideal karena bisa berguna juga untuk melindungi kulit dari efek buruk lingkungan. Oleh karena itu, Sasha tak pernah lupa untuk mengaplikasikan produk ini untuk mengatasi hiperpigmentasi di wajahnya.
1. Mencuci wajah.
foto: freepik.com
Sasha mengaku selalu mencuci wajahnya saat bangun tidur. Selain itu, dirinya juga tak pernah absen untuk mencuci wajahnya setelah selesai beraktivitas dan sebelum tidur. Produk yang digunakan oleh Sasha adalah facial wash yang diformulasikan untuk mencerahkan wajah, namun tidak membuat kering. Hal ini dilakukannya untuk membuat wajahnya tetap bersih dan segar.
Seperti yang diketahui bahwa membersihkan wajah dengan optimal akan membuat wajah akan tetap sehat dan terhindar dari berbagai permasalahan kulit. Karena jika tidak dibersihkan dengan benar, sisa makeup, sebum hingga kotoran yang menempel pada wajah akan berpotensi memunculkan jerawat dan berbagai masalah lain.
2. Booster serum.
foto: freepik.com
Selesai mencuci wajahnya, Vanesha selanjutnya mengaplikasikan booster serum. Jenis serum ini biasanya digunakan pada tahap awal setelah pembersihan, namun bukan sebagai pengganti serum atau essence.
Selain menambah hidrasi pada kulit, boosting serum juga bermanfaat untuk mempersiapkan kulit menerima manfaat produk-produk perawatan selanjutnya. Jadi dengan penggunaan produk ini wajah Sasha akan terasa lebih lembap dan siap untuk membantu penyerapan skincare yang ia gunakan selanjutnya.
3. Ampoule serum.
foto: freepik.com
Setelah mengaplikasikan booster serum, Sasha menggunakan ampoule serum yang diformulasikan khusus untuk mengatasi hiperpigmentasi dengan kandungan pencerah didalamnya. Diketahui bahwa ampoule adalah produk pada skincare yang digunakan untuk permasalahan kulit tertentu.
Kandungan bahan aktif dalam ampoule mirip dengan serum, namun dengan konsentrasi yang lebih tinggi. Biasanya ampoule mengandung bahan aktif yang lebih spesifik seperti Retinol, Ceramide, Peptide, Vitamin C, ekstrak tumbuhan seperti Centella Asiatica, Asam Hialuronat, dan Asam Esensial. Selain itu, penggunaan produk ini Sasha fokuskan pada bagian bawah matanya.
4. Day cream.
foto: freepik.com
Selanjutnya, Sasha mengaplikasikan day cream di wajahnya. Day cream yang dirinya pilih juga merupakan produk yang diformulasikan untuk mencerahkan sekaligus melembapkan kulitnya.
Tidak hanya itu, beberapa day cream biasanya memiliki kandungan tambahan, seperti vitamin C atau ascorbic acid, vitamin E atau alpha tocopherol, dan ekstrak green tea. Beberapa bahan ini juga termasuk pelembap yang ideal karena bisa berguna juga untuk melindungi kulit dari efek buruk lingkungan. Oleh karena itu, Sasha tak pernah lupa untuk mengaplikasikan produk ini untuk mengatasi hiperpigmentasi di wajahnya.
5. Sunscreen.
foto: freepik.com
Setelah menggunakan day cream, Sasha selalu mengaplikasikan sunscreen untuk melindungi wajahnya dari paparan buruk sinar matahari. Seperti yang diketahui bahwa hiperpigmentasi terjadi karena paparan sinar matahari yang berlebihan.
Nah, salah satu manfaat dari menggunakan sunscreen tiap hari ini adalah melindungi kulit agar tidak terbakar dan terlihat kusam yang diakibatkan oleh sinar UVB. Kemampuan sunscreen dalam melindungi kulit dari sinar UVB bisa dilihat pada angka SPF-nya.
6. Double cleansing.
foto: freepik.com
Saat selesai beraktivitas pada malam hari, Sasha tak pernah absen untuk melakukan double cleansing pada wajahnya. Double cleansing adalah kegiatan membersihkan wajah dengan dua tahap pembersihan menggunakan bahan yang berbeda. Tahap pertama adalah dengan menggunakan pembersih wajah berbahan dasar seperti minyak atau cleansing oil, susu atau milk cleanser, dan air atau micellar water untuk membersihkan wajah dari makeup.
Tahap kedua dari double cleansing adalah membersihkan wajah dengan sabun pembersih. Semakin lembut busa dari sabun yang kamu pakai, maka semakin efektif juga partikel dari busa tersebut membersihkan pori-pori wajahmu. Dengan begitu, wajah akan benar-benar bersih secara optimal.
7. Night cream.
foto: freepik.com
Sebelum tidur, setelah membersihkan wajah dan dilanjutkan dengan pemakaian booster dan ampoule serum, Sasha selanjutnya mengaplikasikan night cream di wajahnya.
Penggunaan night cream dapat bantu mencerahkan kulit wajah, terutama jika menggunakan produk skincare krim malam dengan kandungan AHA. Dimana AHA mampu mengangkat sel kulit mati serta menghambat produksi melanin. Oleh karenanya, kulit wajah menjadi terlihat lebih cerah.
Untuk mencerahkan kulit wajah yang kusam serta mencegah tanda-tanda penuaan muncul, maka kamu dapat menggunakan krim malam yang mengandung vitamin E dan vitamin C. Dengan pengguaan night cream, wajah Sasha akan terasa lebih lembap, cerah dan kenyal saat pagi harinya.