Jangan dibuang, ini 9 kegunaan kulit jeruk untuk kecantikan kulit wajah yang jarang diketahui
Brilio.net - Siapa yang tidak tahu jeruk? buah populer yang mengandung vitamin C ini ternyata memiliki banyak manfaat baik dari daging buahnya sampai kulit luarnya. Siapa sangka kulit jeruk yang biasanya dibuang, memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan tubuh maupun kecantikan kulit.
Hal tersebut karena kulit jeruk memiliki vitamin B dan C yang merupakan antioksidan bagi kulit yang bisa digunakan untuk mencegah penuaan pada kulit. Kulit jeruk diyakini mengandung kadar vitamin C yang tinggi dibandingkan dengan daging jeruk. Penelitian telah membuktikan bahwa daging jeruk mengandung sekitar 71 miligram vitamin C, sedangkan kulitnya mengandung lebih dari 136 miligram. Selain itu, kulit jeruk juga mengandung flavonoid dan beberapa fitokimia yang baik untuk kesehatan kulit.
-
7 Manfaat tersembunyi di balik kulit jeruk yang tak kamu sadari Tak hanya buahnya saja, kulit jeruk ternyata juga digunakan sebagai unsur penting dalam produk kosmetik.
-
15 Manfaat jeruk nipis untuk kecantikan, dapat mencerahkan kulit Jeruk nipis mengandung banyak vitamin seperti vitamin C, B1, B2, B3, B5, karbohidrat, serat, lemak, protein, kalsium, asam folat, zat besi.
-
4 Manfaat dahsyat jeruk nipis buat kesehatan wajah kamu Jeruk nipis memang punya manfaat hebat buat kesehatan. Selain diminum dan dicari kandungan vitamin C-nya, jeruk nipis juga bisa dioles.
Nah, karena kandungan-kandungannya, membuat kulit jeruk ini sangat cocok untuk digunakan sebagai bahan alami perawatan kecantikan kulit. Bagi kamu yang penasaran dengan kegunaan dan manfaat kulit jeruk untuk kecantikan wajah, tak perlu khawatir karena briliobreauty.net telah merangkum sembilan kegunaan kulit jeruk untuk kecantikan kulit wajah yang jarang diketahui dari berbagai sumber, Jumat (7/4).
1. Mencegah kulit keriput.
foto: freepik.com
Siapa sangka, kulit jeruk yang biasanya dibuang dengan cuma-cuma tersebut ternyata dapat digunakan untuk mencegah pengeriputan pada kulit wajah. Hal tersebut karena kulit jeruk mengandung konsentrasi antioksidan dari vitamin C yang tinggi dan kuat sehingga bisa melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel kulit sehat.
Selain mengandung antioksidan tinggi yang sangat bagus untuk kesehatan kulit wajah, kulit jeruk juga memiliki kalsium yang diyakini dapat mencegah penuaan dan meregenerasi kulit.
2. Mencerahkan kulit.
foto: freepik.com
Selain dapat digunakan untuk mencegah penuaan dini, kulit jeruk juga ternyata merupakan bahan alami yang dapat mencerahkan kulit wajah loh. Karena konsentrasi vitamin C yang tinggi dalam kulit jeruk sangat berguna untuk melawan radikal-radikal bebas dan menghancurkan sel-sel kulit mati yang membuat kulit terlihat kusam. Oleh karenanya, tak sedikit produk kecantikan yang menggunakan kulit jeruk sebagai komposisi utamanya.
3. Mengatasi minyak berlebih.
foto: freepik.com
Kegunaan dari kulit jeruk selanjutnya adalah dapat mengatasi minyak berlebih yang ada pada kulit wajah. Tentunya hal ini juga karena kandungan vitamin C dan antioksidan yang ada pada kulit jeruk sangat melimpah, sehingga sangat membantu untuk melembapkan dan mengatasi minyak berlebih pada kulit wajah.
Untuk mengatasi minyak berlebih pada wajah ini kamu bisa menjadikan kulit jeruk sebagai toner lalu mengaplikasikannya ke seluruh permukaan kulit wajah. Toner kulit jeruk ini nantinya selain mengatasi minyak berlebih juga dapat menghilangkan sel-sel kulit mati dan kotoran yang menyumbat pori-pori.
4. Membantu menghilangkan komedo.
foto: freepik.com
Komedo merupakan masalah kulit yang sering dikeluhkan oleh banyak orang. Komedo terbentuk karena terjadinya penumpukan kotoran, debu dan kulit mati pada lapisan kulit.
Namun, siapa sangka kalau kulit jeruk ternyata manfaat yang dapat membantu untuk menghilangkan komedo pada kulit wajah. Untuk menghilangkan komedo ini kamu bisa memanfaatkan kulit jeruk sebagai masker wajah yang bisa membersihkan kulitmu dari penumpukan kotoran pada lapisan kulit.
5. Regenerasi sel kulit
foto: freepik.com
Kulit seringkali menghasilkan kulit mati yang dapat membuatnya kasar dan berubah warna menjadi lebih gelap. Namun, hal tersebut bisa di atasi dengan cara mengeksfoliasi kulit untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan meregenerasi kulit.
Nah, kulit jeruk merupakan bahan alami yang bisa kamu gunakan untuk mengeksfoliasi kulitmu, karena kandungan yang ada pada kulit jeruk seperti kalsium dan flavonoid dipercaya dapat meregenerasi sel-sel kulit mati.
6. Memudarkan bekas jerawat.
foto: freepik.com
Bekas jerawat tentunya mengganggu penampilan dan menurunkan rasa percaya diri. Namun ternyata hal tersebut bisa diatasi dengan memakai kulit jeruk sebagai bahan alami perawatan kulit wajah. Hal itu karena konsentrasi vitamin C yang tinggi selain dapat mencerahkan wajah juga ternyata dapat memudarkan noda bekas jerawat.
7. Mengatasi jerawat.
foto: freepik.com
Selain dapat memudarkan noda bekas jerawat, kulit jeruk ternyata juga berguna untuk mengatasi jerawat yang ada pada wajah. Hal itu karena asam sitrat yang terkandung dalam kulit jeruk bisa bermanfaat untuk mengeringkan jerawat.
untuk mengatasi jerawat ini, kamu bisa memanfaatkan kulit jeruk dalam bentuk masker yang bisa kamu kombinasikan juga dengan bahan alami lain seperti madu dan sebagainya.
8. Melembutkan kulit.
foto: freepik.com
Mempunyai kulit yang lembut tentu saja merupakan dambaan bagi setiap orang. Saat ini sudah banyak produk perawatan kulit maupun bahan alami yang dapat kamu gunakan untuk melembutkan kulit salah satunya adalah kulit jeruk.
Hal ini karena kulit jeruk mempunyai minyak alami yang sangat bagus untuk melembapkan kulit. Minyak alami dalam kulit jeruk akan membuat kulit lebih lembut dan sehat.
9. Melindungi kulit dari sinar matahari
foto: freepik.com
Kegunaan selanjutnya dari kulit jeruk adalah dapat melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Hal tersebut karena kulit jeruk memiliki senyawa flavonoid yang bagus digunakan untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Fitokimia yang ada pada kulit jeruk juga dapat digunakan untuk pencegahan dan perawatan kulit yang disebabkan cahaya ultraviolet.
Penulis: mg/Luthfiah Ulfiani