Pudarkan bekas jerawat berujung rusak, kisah wanita terlanjur pakai skincare kedaluwarsa bikin was-was
Brilio.net - Banyak orang mendambakan kulit wajah yang mulus dan bebas dari bekas jerawat. Berbagai produk skincare pun dicoba untuk mencapai hasil yang diinginkan. Namun, dalam upaya tersebut, ada satu hal penting yang sering kali terlewatkan, yakni memperhatikan tanggal kedaluwarsa produk skincare. Penggunaan produk yang sudah melewati masa aman pakai bisa berujung masalah kulit yang serius, bahkan merusak wajah.
Salah satu kasusnya seperti yang terjadi pada wanita muda pengguna akun TikTok @beasteater. Lewat beberapa unggahan di akun TikToknya, tampak wajahnya rusak penuh luka bakar. Luka bakar terjadi tak begitu saja, pada awalnya hal ini karena ia menggunakan produk skincare untuk mengobati jerawat dan bekasnya, seperti krim.
-
Asalnya punya wajah mulus, perubahan kulit cewek usai pakai skincare nggak cocok ini bikin miris Menggunakan produk skincare yang tepat juga dapat mengatasi tanda-tanda penuaan, seperti garis halus dan kerutan.
-
Beruntusan akibat nggak cocok pakai skincare, kondisi wajah cewek ini malah makin parah usai treatment Padahal 3 bulan sebelumnya, wajah wanita ini masih mulus.
-
Akibat pakai skincare abal-abal, kisah cewek sembuhkan beruntusan di wajahnya ini penuh perjuangan Konsisten dan sabar jadi kunci penting.
"Aku selalu menunjukkan pada kalian jerawat ku," ujar beasteater dikutip briliobeauty.net dari TikTok @beasteater pada Senin (26/8).
foto: TikTok/@beasteater
Krim tersebut dipercaya bisa menghilangkan jerawat dan bekasnya yang menghitam. Namun lantaran tak mengecek produk yang telah digunakan, ia merasakan hal aneh pada wajahnya, malah terasa seperti terbakar.
foto: TikTok/@beasteater
Merasa ada yang aneh, wanita tersebut lantas mencuci wajah dan melakukan treatment uap wajah atau steam. Langkah antisipasi tersebut bukannya meredakan iritasi, namun membuat keadaan wajahnya semakin parah. Usut punya usut hal ini dikarenakan skincare yang digunakan sudah kedaluwarsa.
"Mendapatkan luka bakar kimia infeksi yang mengancam wajah," keterangan dalam video lainnya.
foto: TikTok/@beasteater
Tak hanya luka bakar, wajahnya juga memerah pada area T-zone. Dirasa tak semakin baik, setelah empat hari, warganet tersebut melakukan pemeriksaan ke dokter ahli kulit. Melalui pemeriksaan, ia pun didiagnosa infeksi bakteri.
Menimpali hal yang terjadi pada akun TikTok @beasteater, seorang dokter kecantikan di America's Holistic Plastic Surgeon bernama Youn, melalui akun TikTok @doctoryoun menjelaskan infeksi bakteri karena produk kedaluwarsa bisa masuk ke aliran darahnya.
foto: TikTok/@beasteater
Setelah melakukan pengobatan di klinik, secara perlahan luka bakarnya pun mengering. Kini wajahnya sudah kembali sehat dan halus.
"Skincare membuatku takur sekarang," imbuh keterangan dalam unggahan video.