Tak perlu beli krim wax, ini cara merontokkan bulu halus di kaki cuma pakai 1 macam buah

Tak perlu beli krim wax, ini cara merontokkan bulu halus di kaki cuma pakai 1 macam buah

Brilio.net - Sebagian besar orang pastinya memiliki kadar hormon yang berbeda-beda pada tubuhnya. Ada tiga macam hormon yang mempengaruhi pertumbuhan rambut pada tubuh.

Pertama yaitu hormon testosteron, yang penting dalam merangsang pertumbuhan rambut di tubuh, termasuk area kaki dan tangan. Pada pria, tingkat testosteron yang lebih tinggi seringkali menyebabkan pertumbuhan rambut yang lebih kuat dan lebih banyak, termasuk di daerah-daerah tersebut.

Hormon berikutnya yang mempengaruhi adalah androgen. Hormon ini bisa mempengaruhi pertumbuhan rambut di seluruh tubuh. Bahkan bisa menyebabkan perbedaan dalam kepadatan, ketebalan, dan jumlah rambut pada anggota tubuh tersebut.

Lalu, hormon berikutnya adalah estrogen pada wanita yang juga bisa mempengaruhi pertumbuhan rambut di kaki dan tangan. Perlu kamu ketahui, wanita dengan kadar estrogen rendah bisa mengalami perubahan pertumbuhan rambut yang lebih lebat.

Tentunya, pertumbuhan rambut yang lebat pada kaki ini cukup mengganggu penampilan bagi sejumlah orang, terlebih lagi bagi mereka yang suka menggunakan celana atau rok pendek. Tak heran jika kini banyak orang yang memilih untuk merontokkan bulu kaki dengan berbagai cara, mengoleskan krim waxing.

Namun treatment menggunakan krim waxing ini memberikan rasa yang kurang nyaman karena terasa nyeri ketika diaplikasikan. Sebagai solusinya, kamu bisa mengaplikasikan krim yang terbuat dari bahan alami. Sama seperti yang digunakan pengguna YouTube Simple homer remidies yang memakai empat bahan yaitu petroleum jelly, tepung beras, lemon, dan cuka sari apel.

Keempat bahan ini memiliki manfaat yang bisa kamu dapatkan, petroleum jelly biasanya digunakan sebagai pelembap kulit dan untuk merawat kulit yang kering atau pecah-pecah. Kemudian, tepung beras kadang-kadang digunakan dalam masker atau scrub tubuh karena kemampuannya untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan merontokkan bulu kaki.

Sedangkan lemon, diklaim memiliki sifat pemutih dan pengelupasan yang dapat membantu mengurangi pertumbuhan bulu. Tetapi, penggunaan lemon pada kulit dapat mengiritasi kulit atau menyebabkan reaksi alergi. Selain itu, lemon dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap paparan sinar matahari, sehingga penggunaannya harus hati-hati.

Lalu, bahan tambahan berikutnya adalah cuka sari apel. Dilansir briliobeauty.net dari indianexpress, Kamis (13/12) bahan alami ini mengandung antibakterial dan antifungal yang bisa membunuh bakteri penyebab munculnya jamur kaki. Menggunakan scrub dengan cuka sari apel mampu menghaluskan dan membantu mengangkat sel-sel kulit mati, beserta rambut halus.

Nah, tertarik untuk menggunakan foot scrub untuk merontokkan bulu halus pada kaki? Bagi kamu yang ingin mencobanya, yuk simak informasi di bawah ini sebagaimana briliobeauty.net rangkum dari kanal YouTube Simple Home Remidies, Senin (18/12).

Bahan-bahan:

cara merontokkan bulu halus di kaki berbagai sumber

foto: YouTube/simple home remidies

1. 1 sendok makan petroleum jelly
2. 1 sendok makan tepung beras
3. 1 buah lemon
4. 1 sendok makan cuka sari apel
5. Pasta gigi.

Cara membuat:

cara merontokkan bulu halus di kaki berbagai sumber

foto: YouTube/simple home remidies

1. Masukkan petroleum jelly pada mangkuk
2. Campurkan dengan tepung beras
3. Tambahkan perasan lemon pada bahan tersebut
4. Tuangkan perasan lemon
5. Aduk-aduk semua bahan hingga tercampur rata
6. Campurkan pasta gigi secukupnya dan aduk-aduk kembali
7. Ramuan siap untuk digunakan.

Cara menggunakan:

cara merontokkan bulu halus di kaki berbagai sumber

foto: YouTube/simple home remidies

1. Bersihkan terlebih dahulu area kaki tersebut
2. Oleskan krim tersebut pada seluruh kaki
3. Diamkan kurang lebih selama 10 menit
4. Usapkan krim tersebut menggunakan tisu, dengan begitu bulu kaki yang lebat bisa tercabut hingga ke akar
5. Jika sudah, aplikasikan pelembap pada kaki agar tetap lembap dan terhindar dari kering.

(brl/lea)

tags

STORIES