Tanpa serum khusus, ini trik memperkuat skin barrier agar nggak jerawatan pakai 1 jenis buah
Brilio.net - Skin barrier merupakan sebutan bagi lapisan pelindung di bagian terluar kulit yang disebut stratum korneum. Skin barrier tersusun atas protein dan lipida seperti kolesterol, ceramides, dan asam lemak yang saling berinteraksi untuk membentuk 'dinding' pelindung kulit. Hal inilah yang kemudian membuat skin barrier dapat menjaga kelembapan, mencegah penguapan faktor hidrasi, serta melindungi kulit dari paparan eksternal berbahaya secara efektif.
Namun begitu, fungsi-fungsi di atas hanya akan berjalan baik apabila skin barrier memang terjaga dengan baik. Sayangnya, beberapa faktor seperti paparan berlebihan terhadap sinar UV, polusi, serta penggunaan bahan kimia abrasif di kulit dapat melemahkan lapisan pelindung kulit ini. Ketika skin barrier mengalami kerusakan, hal ini dapat memicu berbagai masalah kulit muncul, salah satunya seperti jerawat.
-
Bantu cegah keriput dan breakout, ini cara merawat skin barrier pakai masker dari 1 bahan makanan Jika tak dirawat dengan baik, skin barrier akan lebih mudah rusak sehingga wajah akan rentan mengalami masalah
-
Tips merawat wajah saat skin barrier rusak, cuma pakai tiga produk Penggunaan pelembap dan sunscreen secara rutin bisa memperkuat skin barrier yang rusak.
-
7 Kandungan skincare untuk memperbaiki skin barrier Skin barrier merupakan lapisan pelindung yang berada di area terluar kulit.
Mengapa hal tersebut dapat terjadi? Kerusakan skin barrier tidak hanya mengakibatkan peningkatan kehilangan air dari kulit, namun juga memungkinkan kuman patogen masuk sehingga memicu peradangan. Ketika kulit mengalami peradangan, kelenjar minyak di bawah kulit menjadi lebih aktif dalam menghasilkan lebih banyak minyak. Akumulasi minyak berlebih yang bercampur bersama kotoran kulit ini dapat menciptakan lingkungan ideal bagi bakteri untuk berkembang biak. Inilah sebabnya mengapa skin barrier yang rusak dapat memicu munculnya radang jerawat.
Eits, apabila kamu tengah menghadapi masalah ini, nggak perlu bingung. Soalnya ada banyak bahan-bahan alami yang bisa digunakan untuk mengembalikan fungsi dan memperbaiki skin barrier. Hal ini sebagaimana ditunjukkan oleh pemilik akun Instagram @creative_explained yang memanfaatkan campuran buah kiwi, madu, dan oats seperti dilansir briliobeauty.net padaRabu (13/9).
foto: freepik.com
Penuh kandungan vitamin C yang merupakan antioksidan kuat, kiwi dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Selain itu, vitamin C juga dapat mempromosikan produksi kolagen sehingga menjaga lapisan kulit tetap kencang dan elastis. Kiwi juga mengandung vitamin E dan K yang dapat menutrisi kulit dengan kelembapan dan mendukung pembentukan skin barrier yang lebih sehat.
foto: freepik.com
Madu adalah bahan alami kaya akan enzim dan vitamin yang memiliki sifat antimikroba dan antiinflamasi. Ini berarti madu dapat membantu mengatasi peradangan pada kulit akibat jerawat. Madu juga memiliki sifat melembapkan yang dapat membantu menghidrasi kulit secara mendalam dan mendukung perbaikan skin barrier kulit.
foto: freepik.com
Oats mengandung beta-glukan, suatu jenis serat larut yang dapat membantu menguatkan skin barrier dan meminimalkan penguapan air transdermal. Selain itu, oats juga mengandung senyawa fenolik, vitamin B kompleks, serta mineral yang berperan dalam menutrisi sekaligus membantu proses regenerasi kulit menjadi lebih baik sehingga dapat melahirkan kulit yang lebih sehat dalam prosesnya.
Kedua bahan di atas bisa kamu gunakan dengan cara sebagai berikut.
Alat dan bahan:
1. 1 buah kiwi
2. 1 sendok teh madu murni
3. 1 sendok teh oatmeal
4. Wadah kecil
Langkah pengerjaan:
foto: Instagram/@creative_explained
1. Kupas 1 buah kiwi dan pisahkan dagingnya dalam wadah kecil.
2. Haluskan daging buah kiwi tersebut hingga membentuk pasta dengan garpu.
3. Tambahkan madu murni dan oats masing-masing 1 sendok teh.
4. Aduk seluruh bahan hingga tercampur rata.
5. Oleskan campuran ini sembari dipijat lembut ke wajah yang telah dibersihkan sebelumya secara menyeluruh.
6. Diamkan selama 20-30 menit.
7. Bila dirasa cukup, bilas dengan air hingga bersih dari residunya.
View this post on Instagram