Trik ratakan warna leher bagian belakang pakai 1 jenis bahan pemanis, kulit jadi bebas belang

Trik ratakan warna leher bagian belakang pakai 1 jenis bahan pemanis, kulit jadi bebas belang

Brilio.net - Mungkin sebagian orang sudah tidak asing lagi dengan masalah kulit hiperpigmentasi. Permasalahan kulit ini dapat diartikan sebagai suatu kondisi kulit yang ditandai dengan produksi melanin berlebihan sebagai pigmen yang memberikan warna pada kulit. Dalam hal ini, paparan sinar matahari pada kulit yang tidak terproteksi dengan baik akan memicu produksi melanin menjadi tidak terkontrol. Akibatnya, beberapa daerah kulit pun menjadi sasaran penumpukan pigmen dari lapisan dalam yang kemudian berujung pada menggelapnya area tersebut.

Meskipun acap terjadi di area wajah, tapi tahu nggak sih kalau banyak orang tidak menyadari bahwa masalah ini juga sering muncul di bagian tubuh yang tidak terlihat? Salah satu daerah tubuh yang dimaksud adalah area belakang leher. Coba saja lihat dan bandingkan warna leher bagian belakang kebanyakan orang yang kamu temui dengan wajahnya, atau leher belakang diri sendiri. Lalu, kenapa hal ini bisa terjadi pada banyak orang?

Faktanya, leher bagian belakang memang secara tidak sadar sering terabaikan dalam rutinitas perawatan kulit. Hal ini karena selain tidak terlihat langsung, area ini juga umumnya terlindungi oleh rambut atau pakaian. Sama halnya wajah, munculnya hiperpigmentasi pada leher bagian belakang didominasi akibat eksposur sinar matahari secara terus-menerus.

Selain itu, gesekan yang terjadi akibat kontak langsung dengan pakaian atau benda lain pun dapat memicu penumpukan sel-sel kulit mati di belakang leher lho. Bahkan, hiperpigmentasi ini bisa saja menjalar ke bagian punggung bagi orang yang suka memakai pakaian bergaya terbuka.

Namun begitu, kamu nggak perlu pusing mencari produk khusus untuk mengatasinya kok. Soalnya, kamu tinggal menggunakan bahan-bahan alami yang bisa ditemukan dalam keseharian, bahkan semudah ambil di dapur. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan gula, aloe vera, dan bubuk kunyit sebagaimana dibagikan pemilik akun Instagram @shama_skincare yang dilansir briliobeauty.net, Kamis (3/8).

ratakan warna leher  Instagram

foto: freepik.com

Gula merupakan bahan alami yang biasanya digunakan sebagai bahan peeling alami untuk mengangkat sel-sel kulit mati. Kandungan glikolat dalam gula membantu mengelupas lapisan kulit yang gelap dan menghaluskan tekstur kulit. Proses pengelupasan ini merangsang regenerasi sel kulit baru yang lebih cerah dan merata, sehingga membantu mencerahkan leher bagian belakang.

ratakan warna leher  Instagram

foto: freepik.com

Aloe vera sejatinya adalah tanaman dengan sejuta manfaat. Gel aloe vera tidak hanya mengandung senyawa yang dapat mengurangi peradangan dan iritasi pada kulit, namun juga membantu mengurangi produksi melanin yang berlebih berkat kandungan aloin dan vitamin di dalamnya. Hal ini membuat aloe vera dapat membantu proses mencerahkan kulit yang belang akibat hiperpigmentasi.

ratakan warna leher  Instagram

foto: freepik.com

Selain sebagai bumbu dapur, kunyit telah lama dikenal sebagai bahan alami yang efektif untuk mencerahkan kulit. Senyawa kurkumin dalam kunyit memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang membantu mengurangi peradangan dan melawan radikal bebas yang dapat merusak kulit. Kunyit juga dapat menghambat produksi melanin yang berlebihan sehingga efektif membantu mengatasi masalah pigmentasi di area leher bagian belakang.

Nah, ketiga bahan di atas bisa kamu gunakan dengan cara sebagai berikut.

Alat dan bahan:

1. 1 sendok makan gula pasir
2. 1 daun lidah buaya segar
3. 1/2 sendok makan kunyit

Langkah pengerjaan:

ratakan warna leher  Instagram

foto: Instagram/@shama_skincare

1. Potong 1 tangkai daun aloe vera dan kupas hingga tampak daging di dalamnya.
2. Iris-iris bagian daging aloe vera tersebut menggunakan pisau.
3. Taburkan 1 sendok makan gula pasir dan 1/2 sendok bubuk kunyit di atas daging aloe vera tersebut.
4. Ratakan sedikit menggunakan tangan.
5. Lalu aplikasikan ke leher dengan cara menggosokkannya selama beberapa saat.
6. Diamkan sekitar 5-10 menit.
7. Setelah itu, bilas dengan air hingga bersih dari residunya.

View this post on Instagram

A post shared by Shama (@shama_skincare)

(brl/jad)

tags

STORIES