Viral di TikTok pakai sampo antiketombe untuk atasi fungal acne, simak penjelasan agar tak asal pakai
Brilio.net - Media sosial selalu dihebohkan dengan konten-konten menarik, termasuk yang diunggah oleh beauty vlogger Calvin.sk02. Dia membagikan cara mengatasi fungal acne. Pada video yang berdurasi beberapa detik tersebut, dia tampak menggunakan sampo antiketombe untuk mengatasi fungal acne. Pastinya, tindakan tindakan yang tak biasa itu menarik perhatian.
Ternyata, cara ini banyak dilakukan warganet untuk menghilangkan fungal acne, terlebih di bagian jidat. Trik ini lantas mengundang pertanyaan banyak orang, benarkah sampo antiketombe bisa mengatasi fungal acne?
-
9 Rekomendasi skincare untuk fungal acne, harga mulai Rp 25 ribu Fungal acne biasanya muncul di area kulit yang berminyak, seperti dahi, hidung, dagu, punggung, dada, dan bahu.
-
Bukan jerawat biasa, ini 7 cara tepat mengatasi fungal acne pada wajah Fungal acne perlu diatasi supaya tidak mengganggu kesehatan dan penampilan
-
Jangan asal pilih, begini 7 cara memilih shampo antiketombe agar rambut lebih bersih Memilih shampo antiketombe nggak bisa sembarangan, lho.
Untuk menjawab rasa penasaran kamu, berikut ulasan lengkapnya seperti dilansir briliobeauty.net dari berbagai sumber, Selasa (13/8).
Sebelum membahas penggunaan sampo antiketombe, penting untuk memahami apa itu fungal acne. Fungal acne bukanlah jerawat dalam arti sebenarnya, melainkan infeksi ragi pada folikel rambut. Kondisi ini ditandai dengan munculnya benjolan kecil yang terasa gatal dan sering muncul dalam kelompok di daerah yang rentan berminyak seperti dahi, dada, dan punggung.
Ciri-ciri fungal acne antara lain:
1. Benjolan kecil seragam yang muncul dalam kelompok
2. Terasa gatal
3. Tidak meradang atau bernanah seperti jerawat biasa
4. Sulit dihilangkan dengan perawatan jerawat biasa.
Sampo antiketombe dan fungal acne: apakah ada hubungannya?
Penggunaan sampo antiketombe untuk mengatasi fungal acne menjadi populer. Hal ini dikarena beberapa sampo antiketombe mengandung bahan aktif yang juga efektif melawan ragi penyebab fungal acne. Bahan-bahan seperti ketoconazole, selenium sulfide, dan zinc pyrithione memiliki sifat antijamur yang membantu mengurangi pertumbuhan ragi berlebih.
Mengutip dari American Academy of Dermatology Association, Selasa (13/8) Dr. Sejal Shah, dermatolog bersertifikat dari New York, menjelaskan bahwa beberapa sampo ketombe memang mengandung bahan aktif yang bisa melawan ragi penyebab fungal acne. Namun perlu kamu ketahui, bahwa sampo tersebut diformulasikan untuk kulit kepala, bukan wajah ataupun tubuh.
Apakah aman menggunakan sampo antiketombe untuk fungal acne?
Meskipun beberapa orang melaporkan hasil positif, penggunaan sampo antiketombe untuk fungal acne harus dilakukan dengan hati-hati. Dr. Joshua Zeichner, Direktur Penelitian Kosmetik dan Klinis di Dermatologi di Mount Sinai Hospital, mengingatkan bahwa sampo antiketombe bisa menjadi pilihan pengobatan untuk fungal acne dalam jangka pendek. Namun perlu kamu perhatikan, hal ini tidak direkomendasikan untuk penggunaan jangka panjang pada wajah atau tubuh karena dapat menyebabkan iritasi.
Jika cara ini ingin kamu coba, kamu perlu melakukan beberapa hal sebelum mengaplikasikan sampo antiketombe untuk fungal acne pada wajah, sebagai berikut:
1. Lakukan patch test terlebih dahulu untuk memastikan tidak ada reaksi alergi.
2. Gunakan dalam waktu singkat, tidak lebih dari 5 menit.
3. Bilas dengan bersih setelah penggunaan.
4. Jangan gunakan terlalu sering, cukup 2-3 kali seminggu.
5. Hentikan penggunaan jika terjadi iritasi atau memperburuk kondisi kulit.
Alternatif pengobatan untuk fungal acne.
Meski sampo antiketombe bisa mengatasi fungal acne, ada cara lain lho yang dapat kamu pakai, antara lain:
1. Kamu bisa mengaplikasikan produk yang mengandung ketoconazole, clotrimazole, atau econazole bisa lebih efektif dan aman untuk kulit wajah dan tubuh.
2. Menggunakan produk dengan kandungan bahan asam salisilat. Bahan ini membantu mengeksfoliasi kulit mati yang bisa menyumbat pori-pori dan memicu fungal acne.
3. Pakai produk dengan kandungan sulfur, yang bisa mengeksfoliasi pori-pori.
4. Aplikasikan produk skincare dengan kandungan probiotik topikal. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa probiotik topikal bisa membantu menyeimbangkan mikrobioma kulit dan mengurangi fungal acne.
5. Menghindari pakaian ketat, mengurangi keringat berlebih, dan menjaga kebersihan kulit bisa membantu mencegah fungal acne.