Gus Fuad sang Kiai nyentrik, pakai genre rock sebagai media dakwah

M. Fuad Riyadi atau Gus Fuad sehari-hari tinggal di Plered, Yogyakarta. Beliau adalah pendiri Pondok Pesantren Tradisional Roudlotul Fatihah, Plered. Terbilang cukup nyentrik karena memilih rock sebagai sarana dakwah. Ia bercerita sebelum berdakwah menggunakan musik, ia berdakwah melalui seni sastra dan rupa.

"Nah sekarang bergaul dengan pemusik, kebetulan saya sejak kecil suka main gitar, jadi kita gunakan media itu sebagai dakwah. Artinya gini, kalau harus sering main di pesantren kan, kelompok-kelompok santri lah, dengan metode pengajian dengan metode mobilisasi ritual itu kan kelompok-kelompok itu saja yang bisa di jangkau. Saya kepingin bahwa dakwah itu merambah kemana saja. Tentu kalau saya ingin berdakwah di kelompok pemusik kelompok pemuda ya saya harus jadi keluarga mereka. Begitu juga dulu di seni rupa" ujar Gus Fuad.

Gus Fuad ingin menyebarkan dakwah dengan cara menarik, yakni Rock Sholawat. Memilih genre rock karena menyukai seni sastra termasuk seni musik. Gus Fuad juga menginginkan keseimbangan dalam berdakwah.

"Tren dakwah hari ini arus besarnya terlalu banyak berbicara tentang hukum dan syariat saja. Kalau itu terus menerus dipacu itu akan menciptakan ketegangan. Karena agama tanpa tasawuf tanpa seni akan seperti zombie, tapi tasawuf, seni tanpa syariat akan jadi hantu. Nah, kita ingin melengkapi dan menyeimbangkan itu" jelasnya.

Selain itu Gus Fuad yang dulunya pernah jadi wartawan juga punya band. Bernama Rofa Band yang kini punya 2 album dan merilis 3 single. Gus Fuad menargetkan 100 lagu tentang Rasulullah. Ia dibantu oleh musisi-musisi asal Yogyakarta.

Ketika ditanya terkait pro kontra rock sholawat, ia pun menanggapi santai. Ia menceritakan soal pertentangan antar mazhab yang bisa saling bunuh.

"Dan bukankah mazhab fiqih macem-macem itu baik oleh Imam Syafii, Imam Maliki, Imam Hanafi macem-macem. Beliau beliau sendiri kan mengatakan ini lho kalau gue, kalau lo merasa gue banget silahkan ambil kalau enggak ya enggak kan gitu" lengkapnya.

Terlepas dari segala kontroversi tentang Rock Sholawat, Gus Fuad berpesan . Bahwa misi dakwahnya dalam beragama adalah untuk mengagungkan cinta.